ilustrasi gambar : http://progres.id/featured/ipb-ch3-cabai-merah-besar-nan-pedas-mampu-hasilkan-15-ton-per-hektar.html/
BANDUNG - Harga cabai rawit di sejumlah pasar di Kota Bandung terus melambung. Lonjakan harga disebabkan tanaman cabai membusuk akibat hujan sehingga pasokan dari sentra produksi minim. Kenaikan harga ini diperkirakan masih terjadi sampai dua bulan ke depan.
Di pasaran harga cabai
berkisar Rp65.000 – Rp70.000 per kg bahkan di tingkat pedagang eceran,
mencapai Rp80.000 per kg.
Di pasar tradisional
Kota Bandung diperdagangkan hingga harganya sekitar Rp 150–160 ribu per
kilogram. Harga tersebut sudah tiga-empat kali lipat harga normalnya, yang
sekitar Rp 38–40 ribu per kilogram.
Harga cabai rawit merah
tertinggi ada di Pasar Kosambi. Sedangkan di pasar-pasar lainnya, harganya
sekitar Rp 152 ribu per kilogram. Pada 23 Januari 2017, harganya Rp 115 ribu
per kilogram. Di akhir Januari menjadi Rp 138 ribu per kilogram dan melonjak
hingga Rp 152 ribu per kilogram pada hari ini.
Sedangkan harga cabai
rawit hijau sempat turun. Pada 30 Januari 2017, harganya Rp 79 ribu per kilogram.
Tapi hari ini melonjak kembali menjadi Rp 94–100 ribu.
Menurut para pedagang
pasar, kenaikan harga terjadi sejak pecan pertama Februari. Saat itu, harga
naik hampir setiap hari dari harga
normal Rp 20.000. dengan harga seperti sekarang , konsumen bisa membeli cabai
minimal Rp 5.000 untuk 10 buah sabai rawit.
Untuk menekan harga
cabai hingga Rp 100 ribu, dibutuhkan pasokan cabai rawit yang relatif besar
meski harga itu pun masih jauh di atas harga norma. Diharapkan harga cabai
rawit bisa turun mengikuti berakhirnya musim hujan. Dan, pada Mei, atau saat
Ramadan, harga cabai sudah tidak jadi masalah karena stok cukup.
Dinas Pertanian dan
Tanaman Pangan Jawa Barat dan Balai Penelitian Tanaman Pangan tengah menyiapkan
bibit cabai untuk dibagikan kepada warga. Budi daya tanaman cabai di halaman
rumah warga diharapkan bisa memenuhi kebutuhan rumah tangga. “Minimal
mengurangi permintaan.”
Doddy memperkirakan
pasokan cabai kembali normal mengikuti redanya musim hujan. Sedikitnya perlu
dua kali masa tanam untuk memulihkan pasokan hingga harga cabai kembali normal.